Friday, November 07, 2008
Buah Hati
Buah hati,inilah yang selalu di ucapkan orang-orang dan poto diatas adalah buah hati pernikahan ku. Lahir 16 maret 2008,dengan berat 3.8kg dan panjang 50cm.
Namanya Alfi Badri Bustami.
Tuesday, February 05, 2008
Kenangan terindah
malam semakin larut ,namun hatiku sunyi ditengah sibuknya acara tv.
Angin malam bertiup dingin merindingkan bulu roma.oh,mengap a rindu harus ada jika hanya menyiksa jiwa.bayanganmu selalu membayang dipelupuk mataku..namamu terukir indah dikamar hatiku.sekarang ini potretmulah yang bisa membuatku bertahan ditengah derasnya arus rindu.
Gadis nan ayu berbaju baldu
Tersenyum manis dibalik selendang
Abang disini menanggung rindu
Tidur tak lena makan tak kenyang.
Gadis nan ayu berbaju baldu
Gadis yang cantik elok rupanya
Pada siapa abang tu rindu
Membuat dinda jadi bertanya
Beli kebaya warnanya biru
Campur sedikit warna kuningnya
Pada siapa lagi abang nak rindu
Melainkan pada tunangannya
Dari bangkinang bang,dinda kesungai apit
Singgah dahulu di pekanbaru
Mengapa abang selalu sakit
Mungkinkah karena menanggung rindu?
Bila dinda kesungai apit
Bawakan abang sebuah jambu
Biasanya jarang abang sakit-sakit
Mungkin juga karena rindu
Petiklah duku kupaskan Satu
sisanya simpan didalam peti
peluklah aku lepaskan rindumu
jika kita dah jumpa nanti
Bang,sebenarnya sejak pertama dinda melihat abang,meskipun hanya selintas lalu,namun telah meninggalkan seberkas rasa dihati ini.tapi perasaan itu segera ku tepis,meskipun sulit dan amat menekan serta menyiksa batin ini,karena dinda berfikir kita tak mungkin bisa bersatu.tapi rupanya tuhan berkehendak lain,kita ditemukan dalam ssebuah ikatan yang tak pernah terfikir sebelumya.
Din…. minta pantunlah….
Dinda tak pandai buat pantun do,
Kalau abang membeli paku
Letakkanlah didalam saku
Kalau abang rindu padaku
Peluk bantal anggaplah aku
Gimana mau meluk bantal abang lagi belajar ni…
Kalau berlayar,berl;ayarlah perahu
Menuju lubuk banyak ikannya
Kalau belajar,belajarlah dulu
Nanti aja peluk bantalnya
Tapi abang rindunya sekarang…
Buah labu bertali-tali
Pecah tiga dibatangnya
Bilang rindu berkali-kali
Susah juga cari obatnya
Kan ada poto abang…
Kalau makan soto palembang
Percuma saja menanak bubur
Meskipun dinda dah lihat foto abang
Tapi mato tambah tak mau tidur
Kalau gitu angkatlah telp abang ni…
Bubur dicampur dengan abon ambon
Jangan letakkan didalan piring
Bukannya dinda tak mau ditelpon
Takut terganggu ides tidur disamping
Kalau gadis sedang melamun
Dilihat dulu ada gak orang
Kalau tak mau idesnya bangun
Jauhkan dulu pergi belakang
Kalau melamun sambil ketawa
Pandanglah bintang dan bulan
Kalau ditelpon tak mau juga
Tunggulah abang bulan sebilan
Kalau memandang bintang dan bulan
Jadi indah juga tampaknya
Menunggu datang bulan sembilan
Kurus juga badan dibuatnya
Jika abang makan pisang ambon
Kupaslah dulu kulitnya
Kalau abang bisa nelpon
Iwa tunggu malam besok aja
Dinda dah mandi sayang…
Mau memetik bunga ditaman
Tapi tak jadi kerena berduri
Kalau itu abang tanyakan
dinda mandi sekejap lagi
Ubi jalar dibuat getuk
Dicampur dengan gula kelapa
Sedang belajar abang mengantuk
Duhai sayang apa obatnya…?
Kalau ubi jalar dibuat getuk
Habis dimakan anak tetangga
Kalau belajar abang mengantuk
Pergi kesumur cucilah muka
Buah labu bertali-tali
Jangan biarkan naik kepagar
Meskipun rindu dipagi ini
Jangan melamun sambil belajar,ye sayang…
Enak rasanya sigulai rebung
Digulai kari dengan ikan parang
Mengapa orang suka termenung
Badan dikelas pikiran melayang
Ikan parang ditambah rebung
jangan dimakan didalam kamar
Memang abang suka termenung
Membuat pantun sanbil belajar
Terbukti kan…,
Kata orang enak bercumbu
Hingga tubuh terasa melayang
Dinda rindu peluk ciummu
Tapi abang jauh,kapan kah pulang
Tanam tomat didekat lading
Dua kali sudah berbuah
Selamat tidur abangku sayang
Semoga bermimpi indah
Pandang-pandang jika berjalan
Jangan sampai terinjak duri
Sayang sayang abang berikan
Membuat berdetak hati ini
Bang …muaaah…
dinda kalau kita dah jumpa nanti,apo yang akan iwa kasi untuk abang…
Jangan menangis ditepi jalan
Nampak orang minta kasihan
Senyum manis dinda sajikan
Peluk mesra dinda berikan…….,mau?
Buluh disawah jangan dipancung
Karena batang tinggi menjulang
Sungguh dinda merasa beruntung
Punya abang sungguh penyayang
Banyak orang ditanah lapang
Orang bermain laying-layang
Banyak orang yang bisa dinda pandang
Tapi abang juga yang terbayang
Dikala malam yang begitu dingin aku teringat padamu.ingin rasanya selalu berada dalam pelukanmu.dikala malam berjalan semakin larut,mataku terpejam tapi tak tidur.bayangan mu selalu ada dalam ingatan,setiap waktu kerinduan melanda kamar hatiku
Bang,dinda pun merasakan hal yang sama,ingin selalu dekat dengan abang.perasaan itu tumbuh dengan sendirinya.
Kalau perahu berlayar laju
Tubuh melayang gontai melangkah
Kalau rindu ingin bercumbu
Tunggulah sayang sampai kita nikah
Indahnya bulan tak seindah wajah mu,manis madu tak semanis senyummu.pandangan mu menembus jantungku,belaianmu menghangatkan tubuhku.bersamamu kasih aku damai…hanya dirimu dihatiku…
malam ini kutak dapat tidur,Wajahmu menggoda selalu.Aku ingin memandang wajah mu,agar reda rasa rinduku…….
Angin malam bertiup dingin merindingkan bulu roma.oh,mengap a rindu harus ada jika hanya menyiksa jiwa.bayanganmu selalu membayang dipelupuk mataku..namamu terukir indah dikamar hatiku.sekarang ini potretmulah yang bisa membuatku bertahan ditengah derasnya arus rindu.
Gadis nan ayu berbaju baldu
Tersenyum manis dibalik selendang
Abang disini menanggung rindu
Tidur tak lena makan tak kenyang.
Gadis nan ayu berbaju baldu
Gadis yang cantik elok rupanya
Pada siapa abang tu rindu
Membuat dinda jadi bertanya
Beli kebaya warnanya biru
Campur sedikit warna kuningnya
Pada siapa lagi abang nak rindu
Melainkan pada tunangannya
Dari bangkinang bang,dinda kesungai apit
Singgah dahulu di pekanbaru
Mengapa abang selalu sakit
Mungkinkah karena menanggung rindu?
Bila dinda kesungai apit
Bawakan abang sebuah jambu
Biasanya jarang abang sakit-sakit
Mungkin juga karena rindu
Petiklah duku kupaskan Satu
sisanya simpan didalam peti
peluklah aku lepaskan rindumu
jika kita dah jumpa nanti
Bang,sebenarnya sejak pertama dinda melihat abang,meskipun hanya selintas lalu,namun telah meninggalkan seberkas rasa dihati ini.tapi perasaan itu segera ku tepis,meskipun sulit dan amat menekan serta menyiksa batin ini,karena dinda berfikir kita tak mungkin bisa bersatu.tapi rupanya tuhan berkehendak lain,kita ditemukan dalam ssebuah ikatan yang tak pernah terfikir sebelumya.
Din…. minta pantunlah….
Dinda tak pandai buat pantun do,
Kalau abang membeli paku
Letakkanlah didalam saku
Kalau abang rindu padaku
Peluk bantal anggaplah aku
Gimana mau meluk bantal abang lagi belajar ni…
Kalau berlayar,berl;ayarlah perahu
Menuju lubuk banyak ikannya
Kalau belajar,belajarlah dulu
Nanti aja peluk bantalnya
Tapi abang rindunya sekarang…
Buah labu bertali-tali
Pecah tiga dibatangnya
Bilang rindu berkali-kali
Susah juga cari obatnya
Kan ada poto abang…
Kalau makan soto palembang
Percuma saja menanak bubur
Meskipun dinda dah lihat foto abang
Tapi mato tambah tak mau tidur
Kalau gitu angkatlah telp abang ni…
Bubur dicampur dengan abon ambon
Jangan letakkan didalan piring
Bukannya dinda tak mau ditelpon
Takut terganggu ides tidur disamping
Kalau gadis sedang melamun
Dilihat dulu ada gak orang
Kalau tak mau idesnya bangun
Jauhkan dulu pergi belakang
Kalau melamun sambil ketawa
Pandanglah bintang dan bulan
Kalau ditelpon tak mau juga
Tunggulah abang bulan sebilan
Kalau memandang bintang dan bulan
Jadi indah juga tampaknya
Menunggu datang bulan sembilan
Kurus juga badan dibuatnya
Jika abang makan pisang ambon
Kupaslah dulu kulitnya
Kalau abang bisa nelpon
Iwa tunggu malam besok aja
Dinda dah mandi sayang…
Mau memetik bunga ditaman
Tapi tak jadi kerena berduri
Kalau itu abang tanyakan
dinda mandi sekejap lagi
Ubi jalar dibuat getuk
Dicampur dengan gula kelapa
Sedang belajar abang mengantuk
Duhai sayang apa obatnya…?
Kalau ubi jalar dibuat getuk
Habis dimakan anak tetangga
Kalau belajar abang mengantuk
Pergi kesumur cucilah muka
Buah labu bertali-tali
Jangan biarkan naik kepagar
Meskipun rindu dipagi ini
Jangan melamun sambil belajar,ye sayang…
Enak rasanya sigulai rebung
Digulai kari dengan ikan parang
Mengapa orang suka termenung
Badan dikelas pikiran melayang
Ikan parang ditambah rebung
jangan dimakan didalam kamar
Memang abang suka termenung
Membuat pantun sanbil belajar
Terbukti kan…,
Kata orang enak bercumbu
Hingga tubuh terasa melayang
Dinda rindu peluk ciummu
Tapi abang jauh,kapan kah pulang
Tanam tomat didekat lading
Dua kali sudah berbuah
Selamat tidur abangku sayang
Semoga bermimpi indah
Pandang-pandang jika berjalan
Jangan sampai terinjak duri
Sayang sayang abang berikan
Membuat berdetak hati ini
Bang …muaaah…
dinda kalau kita dah jumpa nanti,apo yang akan iwa kasi untuk abang…
Jangan menangis ditepi jalan
Nampak orang minta kasihan
Senyum manis dinda sajikan
Peluk mesra dinda berikan…….,mau?
Buluh disawah jangan dipancung
Karena batang tinggi menjulang
Sungguh dinda merasa beruntung
Punya abang sungguh penyayang
Banyak orang ditanah lapang
Orang bermain laying-layang
Banyak orang yang bisa dinda pandang
Tapi abang juga yang terbayang
Dikala malam yang begitu dingin aku teringat padamu.ingin rasanya selalu berada dalam pelukanmu.dikala malam berjalan semakin larut,mataku terpejam tapi tak tidur.bayangan mu selalu ada dalam ingatan,setiap waktu kerinduan melanda kamar hatiku
Bang,dinda pun merasakan hal yang sama,ingin selalu dekat dengan abang.perasaan itu tumbuh dengan sendirinya.
Kalau perahu berlayar laju
Tubuh melayang gontai melangkah
Kalau rindu ingin bercumbu
Tunggulah sayang sampai kita nikah
Indahnya bulan tak seindah wajah mu,manis madu tak semanis senyummu.pandangan mu menembus jantungku,belaianmu menghangatkan tubuhku.bersamamu kasih aku damai…hanya dirimu dihatiku…
malam ini kutak dapat tidur,Wajahmu menggoda selalu.Aku ingin memandang wajah mu,agar reda rasa rinduku…….
Tuesday, January 08, 2008
pangeran
Thursday, January 03, 2008
Jadi raja walau pun sehari
Subscribe to:
Posts (Atom)